Advertisement
Jelang Hadapi PSG, Aston Villa Tundukkan Nottingham Forest dengan skor 2-1

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Aston Villa memperoleh hasil apik dengan mengalahkan Nottingham Forest dengan skor 2-1, di pertandingan lanjutan Liga Inggris di Villa Park, Birmingham, Minggu (6/4/2025).
Kemenangan ini menjadi modal berharga bagi Aston Villa sebelum menghadapi PSG pada leg pertama perempat final Liga Champions yang akan dimainkan pada Rabu (9/4/2025).
Advertisement
Selain itu, kemenangan Aston Villa atas Nottingham Forest juga membawa mereka masuk enam besar klasemen sementara Liga Inggris.
Villa menghuni posisi keenam di bawah tim peringkat kelima Manchester City, karena kalah selisih gol dan tertinggal satu poin dari tim posisi keempat, Chelsea. Adapun dua gol Aston Villa dicetak oleh Morgan Rogers (13’) dan Donyell Malen (15’).
BACA JUGA: Aston Villa Melaju ke Semifinal
Sementara itu, Wolverhampton mengamankan posisi mereka di Liga Inggris musim depan dan membuat Ipswich berada di ambang degradasi berkat kemenangan 2-1 di Portman Road. Wolverhampton, kini unggul 12 poin atas tim posisi ketiga dari bawah Ipswich, dengan tujuh pertandingan tersisa. Pasukan Kiean McKenna hampir dapat dipastikan terdegradasi kembali ke Championship setelah satu musim bermain di strata tertinggi.
Kemenangan Wolverhampton juga membuat tim juru kunci, Southampton, akan terdegradasi jika mereka kalah di markas Tottenham Hotspur pada Minggu malam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Gunung Dukono Erupsi Lagi, Tinggi Kolom Letusan Tercatat 1,1 Km
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Pemkab Kulonprogo Lelang Jabatan Kepala Kesbangpol dan BPBD, Sekda: Penentu Akhir di Tangan Bupati
- DPAD DIY Gelar Festival Literasi Jogja 2025, Cek Tanggalnya di Sini
- Gempa Bumi Magnitudo 2-2,7 Guncang Wilayah Kulonprogo, Bantul dan Gunungkidul pada Kamis Pagi Ini
- Petani di Bantul Kesulitan Produksi Garam, Ini Penyebabnya
- Keputusan MK 135 Belum Jadi Solusi Persoalan Demokrasi Elektoral
Advertisement
Advertisement