Advertisement
Putri KW Takluk dari An Se Young di Final Australian Open 2025
Tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani. - JIBI
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Perjuangan Putri Kusuma Wardani harus terhenti di final Australian Open 2025 setelah kalah dua gim dari ratu bulutangkis Korea, An Se Young, dalam laga sengit di Sydney, Minggu (23/11/2025).
Putri KW menyerah dalam dua gim langsung dengan skor 16-21 dan 14-21. Kekalahan ini sekaligus memastikan An Se Young meraih gelar tunggal putri Australian Open 2025.
Advertisement
Pada awal gim pertama, An Se Young, yang merupakan unggulan utama, langsung tancap gas memimpin 4-0. Putri KW menunjukkan mentalitasnya dengan perlahan mengejar, bahkan mampu membalikkan keadaan. Putri KW berhasil unggul tipis 11-10 saat interval, setelah menemukan celah di pertahanan ketat pemain Korea tersebut.
Selepas jeda, duel semakin sengit dengan skor yang saling susul menyusul. Putri KW sempat memimpin kembali dengan skor 16-15. Namun, ketangguhan dan konsistensi An Se Young benar-benar teruji. Pemain berjuluk "Kol" itu bangkit luar biasa, merebut enam poin beruntun, dan menutup gim pertama dengan kemenangan 21-16.
BACA JUGA
Dominasi An Se Young di Gim Penentu
Memasuki gim kedua, Putri KW tidak kehilangan semangat. Ia berupaya memberikan perlawanan dan menjaga jarak poin. Skor sempat imbang kuat 9-9. Namun, An Se Young berhasil menjaga keunggulannya tipis di interval kedua, 11-10.
Setelah interval, An Se Young menunjukkan kelasnya sebagai pemain nomor satu dunia. Ia melancarkan serangkaian serangan tajam dan pertahanan rapat, meninggalkan Putri KW dengan keunggulan cepat 14-10.
Meski Putri KW beberapa kali berusaha melancarkan tekanan, pengembalian bola An Se Young yang cermat dan akurat membuat pemain Indonesia kesulitan meraih poin beruntun. An Se Young terus melaju hingga mencapai match point 20-14. Pertandingan akhirnya berakhir setelah pengembalian bola dari Putri KW keluar dari area permainan, memastikan An Se Young menang 21-14 di gim kedua.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Bolsonaro Ditahan Usai Rusak Gelang Pengawasan Elektronik
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement




