Advertisement
Dua Dojang Jogja Wakili Indonesia
Advertisement
[caption id="attachment_399721" align="alignleft" width="232"]http://www.harianjogja.com/?attachment_id=399721" rel="attachment wp-att-399721">http://images.harianjogja.com/2013/04/Taekwondo-232x310.jpg" alt="" width="232" height="310" /> Foto JIBI/Harian Jogja/Rina Wijayanti
Para delegasi dari SD Budi Mulia Dua dan UKDW yang akan diberangkatkan ke Osaka, Jepang, mengikuti Kompetisi Taekwondo pada 26 April mendatang.[/caption]
SLEMAN–Sebanyak tiga siswa SD Budi Mulia Dua dan empat atlet perwakilan Universitas Kristen Duta Wacana mengikuti ajang taekwondo internasional di Ohama Taikukan Sakai-Shi, Osaka, Jepang.
Advertisement
Seluruh peserta team taekwondo tersebut diterbang ke Osaka pada (26-29/4) mendatang untuk berkompetisi dalam ajang International Taekwondo Championship dalam kegiatan The 11th Japan W.A.T.A Open.
Dojang-dojang tersebut sekaligus mewakili Indonesia dalam ajang skala internasional yang dibuka bagi junior, senior hingga master tersebut. Kejuaraan olahraga asal Korea itu tercatat akan diikuti oleh 600 atlet dari 10 negara. Beberapa klasifikasi yang akan dipertandingkan diantaranya Kyoruki (fighting) dan Poomsea (jurus).
Empan atlet senior yang dikirimkan oleh UKDW ialah Nur Hariawan Bulu klasifikasi Kyoruki under 58kg, Permana Gemilang Ramadhana Ardhi klasifikasi Poomsea junior, Lydia Wahyu Agustina D klasifikasi poomsea senior dan Sanny Harsono klasifikasi poomsea master 1. Adapun tiga atlet yang dikirim Budi Mulia Dua yakni Andika Raditya klasifikasi kyoruki under 32 kg, Wimala Az Zahra Wijayadi (poolsea pra junior) dan Fadhil Giwangkara Wijayadi (poomsea junior).
Bagi perwakilan UKDW, pertarungan di kancah internasional ini merupakan kali kelima. Terakhir mereka mengikuti ajang 10th International Club Open Taekwondo Championship di Bangkok, Thailand tahun lalu. Para mahasiswa itu berhasil memboyong satu medali emas, perak dan dua perunggu.
Jozef Mepobozef, wakil rektor III UKDW mengaku sangat mendukung para mahasiswa berprestasi dalam bidang olahraga taekwondo ini.
"Para mahasiswa ini tentunya memiliki transferable skill sehingga mampu menyeimbangkan intelektual, emosional, jasmani dan spiritual pribadinya," katanya.
Direktur perguruan Budi Mulia Dua, Siti Nurisa Dewanta mengapresiasi tiga siswanya yang mengikuti kompetisi. Dia berharap selain akan menambah pengalaman, diharapkan ajang bergengsi tersebut sekaligus memupuk kepribadian siswa yang percaya diri dan berprestasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Luhut Mengajukan Penerapan Family Office kepada Prabowo pada Februari 2025
Advertisement
Bali Masuk 20 Besar Destinasi Wisata Terbaik di Asia Tahun 2025
Advertisement
Berita Populer
- Kodim Bangun Dapur Umum untuk Makan Bergizi Gratis di Bantul
- Kuota Haji DIY 2025 Tetap, Biaya Diprediksi Turun
- Gembira Loka Zoo Raih Apresiasi atas Pengelolaan Satwa dan Upaya Konservasi Gajah Sumatera
- Pelaku Penjambretan di Gamping Sleman Ditangkap, Diduga Sempat Minum Miras Sebelum Beraksi
- Teras Malioboro 2 Mulai Dikosongkan, 375 Pedagang Belum Ambil Undian
Advertisement
Advertisement