Advertisement
MASA DEPAN TIMNAS : Korsel Tak Tergesa-gesa Tunjuk Pelatih Baru

Advertisement
[caption id="attachment_521183" align="alignleft" width="370"]http://images.harianjogja.com/2014/07/254313_timnas-korea-selatan-berpose-jelang-laga-kontra-tunisia_663_382.jpg">http://images.harianjogja.com/2014/07/254313_timnas-korea-selatan-berpose-jelang-laga-kontra-tunisia_663_382-370x213.jpg" width="370" height="213" /> Timnas Korea Selatan/Reuters[/caption]
Advertisement
Harianjogja.com, SEOUL- Asosiasi Sepak Bola Korea Selatan (Korsel) berharap dapat menunjuk ketua teknik yang baru pada pekan ini, langkah pertama mereka pada perombakan yang akan berakhir pada penunjukan pelatih kepala yang baru setelah penampilan mengecewakan mereka pada Piala Dunia di Brasil.
Mantan kapten Hong Myung Bo mengundurkan diri sebagai pelatih setelah Korsel hanya mampu mendulang satu angka ketika mereka tersingkir pada fase grup di Brasil, menyusul kekalahan dari Belgia dan Aljazair, di mana ketua teknik Hwang Bo Kwan menyusulnya meletakkan jabatan.
Asosiasi Sepak Bola Korsel (KFA) melakukan pertemuan pada Senin dengan pembahasan mengenai pengganti Hwangbo sebagai prioritas utama, disusul restrukturisasi komite teknik dan penyertaan mantan pelatih-pelatih timnas terhadap hal itu sebelum mereka menunjuk pelatih baru.
"Konsensus pada pertemuan hari ini adalah bahwa kami tidak boleh tergesa-gesa untuk memilih pelatih kepala yang baru," kata ofisial KFA Lee Haee Doo seperti dikutip kantor berita Yonhap News pada Selasa (22/7/2014).
"Saya paham bahwa ini terlihat seperti kami mengambil terlalu banyak waktu, namun kami semua setuju bahwa kami harus lebih berhati-hati." Mantan pemain dan pelatih kepala Celtic Neil Lennon telah dikait-kaitkan dengan peran itu, serta mantan pemain internasional Kroasia Robert Prosinecki.
Lennon yang berasal dari Irlandia Utara pernah melatih pemain internasional Korsel Ki Sung Yueng dan Cha Du Ri saat mereka tergabung di Skotlandia.
Korsel akan memainkan pertandingan persahabatan melawan Venezuela dan Uruguay pada September, di mana Piala Asia di Australia akan dilangsungkan pada Januari.
(JIBI/Antara/Reuters)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Biaya Operasional Melaut Masih Tinggi, Pelabuhan Sadeng Gunungkidul Butuh SPBU Khusus Nelayan
- Jadi Palang Merah Tertua, Sejarah PMI Jogja Akan Dibukukan
- Suhu Udara Jogja Terasa Lebih Dingin, Ini Penyebabnya Versi BMKG
- Pelebaran Jalan Bantul Menimbulkan Kemacetan, Penebangan Pohon Dikebut
- Hingga Juli 2025, Enam Orang di Kota Jogja Meninggal Akibat Leptospirosis
Advertisement
Advertisement