Advertisement
ISC B 2016 : Sempat Tak Dapat Izin, PPSM vs PSIS Digelar 10 September

Advertisement
ISC B 2016 yang mempertemukan antara PPSM melawan PSIS di Stadion Moch Soebroto, Magelang terpaksa ditunda karena tidak mendapatkan izin dari kepolisian setempat. Laga kedua kesebelasan dipastikan digelar 10 September mendatang.
Harianjogja.com, SEMARANG -- PT Gelora Trisula Semesta (GTS) memberikan kepastian jadwal partai tunda antara PPSM Magelang menjamu PSIS.
Advertisement
Kedua kesebelasan sejatinya bertanding di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Sabtu (4/6/2016) lalu. Akan tetapi, hal itu tidak bisa dilaksanakan karena tidak adanya izin dari kepolisian setempat. Alhasil, laga keduanya dijadwalkan ulang pada 10 September mendatang.
''Surat pemberitahunan telah kami terima, tadi (kemarin). Sebenarnya, kemarin, anak-anak dalam kondisi on fire, karenanya ini sebuah kerugian. Di sisi lain, kami punya tabungan satu pertandingan di akhir penyisihan grup. Kami jalani saja karena itu sudah menjadi keputusan GTS selaku operator ISC,'' ujar Manajer tim PSIS, Wahyu ''Liluk'' Winarto, dikutip dari laman resmi klub, Rabu (8/6/2016).
Laga tunda tersebut dilaksanakan setelah seluruh pertandingan penyisihan grup Indonesia Soccer Championship (ISC) B selesai, pada 4 September. Bila dalam tanggal tersebut, pertandingan tidak dapat terlaksana karena alasan apapun, makan PPSM akan mendapatkan sanksi dari GTS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Pendaki Asal Swiss Terjatuh di Gunung Rinjani, Patah Tulang hingga Alami Pendarahan
Advertisement

Berwisata di Tengah Bediding Saat Udara Dingin, Ini Tips Agar Tetap Sehat
Advertisement
Berita Populer
- Diteriaki Klitih, Remaja di Bantul Dianiaya dan Diseret ke Polsek oleh Sekelompok Orang Bermobil
- Hingga Juli 2025, Sebanyak 2.495 Pekerja di DIY Terkena PHK, JKP dan Jobfair Perlu Dioptimalkan
- Polisi Ringkus Pelaku Penggelapan Sepeda Motor di Mergangsan Jogja
- Disdikpora Kulonprogo Belum Terima Laporan Penutupan SMP Maarif Yani, Ini Tanggapan Pihak Yayasan
- Banyak Sekolah Negeri di Kulonprogo Kekurangan Siswa, Bupati Ajukan Opsi Regrouping
Advertisement
Advertisement