Mourinho Tertarik Tangani Klub Bundesliga
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Jose Mourinho telah mengungkapkan minatnya untuk melanjutkan kembali karier kepelatihannya di kompetisi Bundesliga.
Pelatih berusia 56 tahun tersebut tanpa klub sejak dipecat Manchester United pada Desember 2028 lalu setelah dua setengah musim di Old Trafford. Mourinho yang sebelumnya dikaitkan kembali ke Real Madrid sebelum penunjukkan Zidane, telah mengindikasikan rencana untuk kembali menukangi sebuah klub pada musim panas menjelang musim 2019/2020.
Advertisement
"Bundesliga memberikan kompetisi yang menarik bagi saya, terutama tim-tim papan tengah, yang terus membaik dan dengan demikian menciptakan kompetisi bagus secara keseluruhan," ujar Mourinho dikutip media terbitan Jerman, Sportbild, Rabu (10/4/2019).
"Stadion penuh, organisasi hebat, pendekatan taktis bagus di banyak tim, saya rasa Bundesliga sangat menarik."
Pada Maret lalu, Mourinho mengaku telah menolak sejumlah tawaran melatih dan juga menolak untuk menangani tim nasional.
Namun, ketika ditanya tentang kemungkinan melatih Bayern Munchen, pelatih asal Portugal itu berharap pelatih saat ini Niko Kovac diberikan waktu untuk sukses.
"Tentu saja, Bayern adalah klub besar. Saya berharap Niko akan mempertahankan posisinya karena ia telah bekerja sangat keras untuk mencapai level itu," tambah Mourinho.
Munich saat ini duduk di puncak Bundesliga, unggul satu poin dari Borussia Dortmund dengan enam pertandingan tersisa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Sinergi PLKK untuk Pelayanan Kecelakaan Kerja yang Lebih Cepat
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Dinas Kebudayaan Gelar Malam Anugerah Kebudayaan dan Launching Aplikasi SIWA
- Pemkab Bantul Kembali Bagikan 250 Pompa Air Berbahan Bakar Gas ke Petani
- KPH Yudanegara Minta Paguyuban Dukuh Bantul Menjaga Netralitas di Pilkada 2024
- Mendorong Pilkada yang Inklusif dan Ramah Difabel
- Terbukti Langgar Netralitas, Seorang ASN di Bantul Dilaporkan ke BKN
Advertisement
Advertisement