Advertisement
Istana Tegaskan Piala Dunia 2021 U-21 Digelar Sesuai Jadwal

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Juru Bicara Presiden Bidang Sosial Angkie Yudistia menegaskan Piala Dunia U-20 2021 akan tetap digelar sesuai jadwal meski pandemi Covid-19 belum jelas kapan berakhir. Meskipun, seperti diketahui, saat ini Indonesia masih menghadapi pandemi Covid-19.
Rencana perhelatan internasional itu akan berlangsung pada tanggal 20 Mei – 21 Juni 2021. Kepastian ini merujuk pada keputusan FIFA yang menetapkan Indonesia sebagai tuan rumah.
Advertisement
“Indonesia tidak memiliki otoritas dalam mengubah agenda karena kewenangan ada di FIFA,” kata Angkie dalam keterangan resmi, Jumat (18/9/2020).
Namun, pemerintah terus berkomunikasi dengan FIFA untuk memantau setiap perkembangan dan kemungkinan, terutama di tengah pandemi.
Apabila tidak ada perubahan jadwal, pemerintah terus mempersiapkan ajang piala dunia secara optimal dengan mengacu pada langkah presiden yang telah mengeluarkan Kepres No.19/2020 sebagai petunjuk susunan kepanitiaan yang terdiri dari panitia pengarah dan panitia pelaksana.
Kepres ini didukung dengan terbitnya Inpres No.8/2020. Regulasi ini mengatur pembagian tugas penyelenggaraan, mulai dari kementerian, TNI, Polri, Badan Pemeriksa Keuangan, Jaksa Agung, hingga ke pemerintah daerah, baik gubernur hingga walikota.
Dua aturan yang diteken presiden pada Selasa (15/9/2020) itu mendorong jajaran kepanitiaan yang ditunjuk langsung bergerak, terutama mempersiapkan tempat latihan para kontingan dan tempat pertandingan.
Apabila pelaksanaan Piala Dunia U-20 sesuai jadwal yang ditetapkan, maka pemerintah memastikan seluruh kegiatan yang digelar akan menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin. Kenyamanan dan keselamatan seluruh kontingen maupun piihak-pihak yang terlibat adalah yang utama.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Ini Duduk Perkara Temuan BPK Soal Proyek Tol CMNP yang Menyeret Anak Jusuf Hamka
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Pemohon SKCK Membeludak, Pemberkasan PPPK Paruh Waktu Diperpanjang
- EWS Tsunami di Karangwuni Berbunyi, Warga Kaitkan Kepercayaan Gaib
- Ini Progres Kasus Mafia Tanah Kas Desa untuk Uruk Tol Jogja-Solo
- 425 Angkatan Kerja Disabilitas Kulonprogo Mayoritas Berwirausaha
- JCW Sebut Penyelewengan TKD Terjadi Lagi Bukti Lemahnya Pengawasan
Advertisement
Advertisement