Advertisement
F1 GP Australia Diundur, Bahrain Pembuka Musim 2021
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Jadwal Grand Prix Australia di Melbourne disebut-sebut bakal diundur sehingga Bahrain akan menjadi balapan pembuka musim Formula 1 2021 pada Maret.
Hal itu diungkapkan oleh pemilik tim Aston Martin Lawrence Stroll. Kabar bahwa Sirkuit Albert Park sebagai tuan rumah balapan pertama tahun ini diundur disebabkan pandemi Covid-19 dan lockdown di Australia telah santer terdengar meski F1 secara resmi belum mengonfirmasi kabar tersebut.
Advertisement
"Melbourne, ini belum resmi diumumkan tapi akan, tidak dibatalkan, tapi ditunda. Kita akan ke sana pada musim semi dan balapan pertama akan digelar di Bahrain," kata Stroll.
Dia mengungkapkan hal tersebut menjelang pengumuman kemitraan baru dengan perusahaan TI Cognizant sebagai sponsor timnya tahun ini.
Stroll menjabat executive chairman di perusahaan mobil sport Aston Martin, yang akan kembali turun sebagai konstruktor di F1 untuk pertama kalinya dalam 60 tahun terakhir dengan melakukan rebranding tim Racing Point tahun ini.
Seluruh tim F1 telah menyepakati perubahan itu dalam rapat virtual bersama CEO baru F1 Stefano Domenicali pada awal pekan ini.
Sumber Reuters menyebut rapat yang sama juga menyepakati bahwa tes pramusim akan dipindah dari Sirkuit Katalunya di Barcelona ke Bahrain, meski belum menyebut secara pasti jadwalnya.
Kalender F1 musim lalu harus dijadwal ulang karena pandemi dengan 17 seri yang digelar di Eropa dan Timur Tengah, sementara sejumlah sirkuit menjadi tuan rumah dua balapan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Stok Darah dan Jadwal Donor Darah di Wilayah DIY Jumat 26 April 2024
- Pegagan Berpotensi Memperbaiki Daya Ingat, Guru Besar UGM: Meningkatkan Dopamin
- Pj Walikota Jogja Singgih Raharjo Maju Pilkada, Begini Respons Pemda DIY
- Cegah Mafia Tanah, Kantor Pertanahan Jogja Dorong Masyarakat Punya Sertifikat Tanah Elektronik
- 70 Kasus Flu Singapura Ditemukan di Jogja, Dinkes: Tidak Perlu Panik
Advertisement
Advertisement