Advertisement

Greysia/Apriyani Gagal Juara, Kevin/Marcus Harapan Satu-satunya

Akbar Evandio
Minggu, 28 November 2021 - 17:17 WIB
Sunartono
Greysia/Apriyani Gagal Juara, Kevin/Marcus Harapan Satu-satunya Greysia Polii/Apriyani Rahayu saat merayakan medali emas di Olimpiade Tokyo - Antara

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA – Pasangan ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu harus puas berada di posisi runner-up di Indonesia Open 2021 setelah kalah dari pasangan Jepang Nami Matsuyama/Chiharu pada Minggu (28/11/2021).

Sekadar informasi diketahui, Matsuyama/Shida lolos ke partai puncak usai menaklukkan wakil Korea Selatan, Baek Ha-na/Lee Yu-rim. Mereka menang dua gim langsung dengan skor 21-19 dan 21-19.

Advertisement

Sementara, Greysia/Apriyani memastikan tiket partai puncak usai menyingkirkan Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai di semifinal, Sabtu (27/11/2021). Mereka menang dalam duel straight game 21-18, 21-14 dalam pertarungan 58 menit di Bali International Convention Center.

Adapun, Matsuyama/Shida berhasil menumbangkan salah satu ganda putri andalan Indonesia melalui partai yang melelahkan dengan kemenangan straight game 21-19 dan 21-19.

Kedua gim diwarnai dengan keuletan dengan perang rally antarpemain, di mana saat poin mencapai 17-17 di gim pertama terjadi rally panjang hingga mencapai 198 pukulan yang dimenangkan oleh Greysia/Apriyani.

Namun, kemenangan tersebut tidak mematahkan semangat dari Matsuyama/Shida yang berhasil menutup pertandingan pertama dengan hasil 21-19.

Berlanjut ke gim kedua, poin pertama langsung diambil oleh Greysia/Apriyani melalui pengembalian service yang apik. Adapun, aksi kejar mengejar poin terjadi hingga kembali terjadinya rally panjang di poin 17-17 yang kali ini dimenangkan oleh Matsuyama/Shida yang turut berjalan mulus hingga berhasil menutup pertandingan dengan hasil yang sama yaitu 21-19.

Sementara, untuk ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, akan melawan wakil Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, di final Indonesia Open 2021, di mana pertandingan ini berbau balas dendam atas kekalahan Indonesia pada final Indonesia Master 2021. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Darurat, Kasus Demam Berdarah di Amerika Tembus 5,2 Juta, 1.800 Orang Meninggal

News
| Jum'at, 19 April 2024, 20:27 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement