Advertisement
Jelang Hadapi Persebaya, PSS Pilih Latihan di Pantai

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA - PSS Sleman menggelar latihan di Pantai Kuta, Badung, Bali, Minggu (23/1/2022) pagi. Latihan yang digelar di pantai tersebut dilakukan sebagai persiapan menghadapi lanjutan Liga 1 2021/2022.
Pelatih fisik PSS Sleman, Kartono Pramdhan mengatakan latihan di pantai dilakukan sebagai upaya memanfaatkan waktu libur kompetisi. Sebab, pertandingan terdekat, yakni melawan Persebaya baru akan digelar 29 Januari mendatang. "Kami memanfaatkan jeda waktu pertandingan yang tidak cukup panjang ini untuk latihan. Kita juga ada fasilitas pantai dan kita manfaatkan hal tersebut," ungkap Kartono.
Advertisement
Mantan pelatih Persib U-16 ini menambahkan ada berbagai latihan fisik yang digelar di pantai kali ini. Tujuannya, untuk mempersiapkan fisik pemain jelang menghadapi pertandingan selanjutnya.
"Tadi kita melakukan latihan sirkuit. Ada 7 pos yang kita buat dan kita coba bagi 5 pemain di tiap pos. Setiap pemain nantinya akan berpindah dari satu pos ke pos lainnya," jelasnya.
Kartono mengungkapkan, materi latihan fisik yang digelar sengaja berkutat pada kekuatan dan kecepatan. Sehingga pemain bisa lebih kuat untuk menjalani pertandingan maupun latihan.
"Latihan hari ini kita lebih tekankan pada kekuatan dan kecepatan. Reaksi dari latihan ini juga kita butuhkan untuk bekal di pertandingan selanjutnya menghadapi Persebaya Surabaya," jelasnya.
PSS dijadwalkan kembali melakukan latihan pada Minggu (23/1/2022) sore di stadion Trisakti, Legian, Bali. Latihan itu akan berfokus pada pengambilan bola mati penggawa PSS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

4 Pulau Dicaplok Sumut Lewat Keputusan Mendagri Tito Karnavian, Aceh Tempuh Jalur Non-litigasi
Advertisement

Destinasi Wisata Puncak Sosok Bantul Kini Dilengkapi Balkon KAI
Advertisement
Berita Populer
- Dinkes Sleman Terbitkan SE Kewaspadaan Covid-19, Warga Diminta Tetap Tetang
- Pembukaan Rute Trans Jogja Jogja-Wonosari, DPRD DIY Tekankan Jalur Alternatif dan Infrastruktur Pendukung
- Ada Edaran tentang Kewaspadaan Covid-19, Warga Gunungkidul Diminta Tidak Panik
- Waisak Jadi Magnet Wisata Budaya, Genjot Promosi Pariwisata Religi
- Dua Kasus Covid-19 di Sleman, Dinkes: Belum Ada Laporan Resmi ke Kami
Advertisement
Advertisement