Advertisement

Promo November

Viral Kapten Persibangga Purbalingga Pukul Pemain Persiku Kudus hingga Terkapar di Lapangan, PSSI Siapkan Sanksi

Sunartono
Minggu, 07 Januari 2024 - 04:57 WIB
Sunartono
Viral Kapten Persibangga Purbalingga Pukul Pemain Persiku Kudus hingga Terkapar di Lapangan, PSSI Siapkan Sanksi Tangkapan layar Kapten Persibangga, Bayu Eko Prasetyo memukul salah seorang pemain Persiku Kudus saat jalannya pertandingan Liga 3 Jateng di Stadion Goentoer Darjono, Purbalingga, Sabtu (6/1/2024). - Instagram.

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Sebuah video yang menunjukkan kapten tim Persibangga Purbalingga  Bayu Eko Prasetyo memukul salah satu pemain Persiku Kudus hingga terkapar di lapangan menjadi viral di medsos. Peristiwa itu terjadi saat pertandingan Liga 3 di Stadion Goentoer Darjono, Purbalingga, Sabtu (6/1/2024).

Dalam video yang diunggah akun Pengamat Sepakbola, pemukulan itu diawali saat pemain Persiku terjatuh ketika ditekel berusaha melewati pemain Persibangga. Di tempat terpisah, Kapten Persibangga Bayu Eko Prasetyo justru memukul pemain Persiku Kudus dari belakang  tepat mengenai kepala bagian belakang. Akibatnya pemain Persiku tersebut pun tersungkur di lapangan.

Advertisement

BACA JUGA : Kekerasan di Stadion Maguwoharjo, Jadi Jurnalis Sepak Bola Harus Tebal Mental

Sebagian besar warganet menyesalkan aksi kekerasan di lapangan sepakbola. Mereka meminta agar pemain tersebut diberikan sanksi tegas bahkan larangan bermain.

Tegas.., harusnya banned tidak boleh ada di ekosistem sepak bola selamanya,” tulis salah satu warganet di kolom komentar.

Ketua Asprov Jawa Tengah, Yoyok Sukawi akan melakukan investigasi terkait pemukulan pemain tersebut. Ia telah menginstruksikan kepada Komite Disiplin PSSI Jateng untuk menginvestigasi dan mengusut kasus tersebut.

“Saya sudah lihat dan dapat laporan. Segera nanti Komdis PSSI Jateng akan melakukan investigasi dan mengusut kasus tersebut. Seperti yang sudah saya sampaikan sebelumnya, PSSI Jateng akan tegas supaya ada efek jera dan kejadian tidak sportif seperti itu tidak terulang di sepak bola Jawa Tengah,” ujar Yoyok Sukawi sebagaimana dikutip JIBI/Solopos.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Tersangka Judi Online Komdigi Dituding Keluarga Megawati, Begini Klarifikasi dari PDIP

News
| Senin, 25 November 2024, 23:57 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement