Advertisement
Latihan Rutin, PSIM Jogja Mengasah Kemampuan Menjelang Liga 2

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Para pemain PSIM Jogja terus mengasah kemampuan para pemainnya dalam sesi latihan rutin menjelang Liga 2. Para pemain Laskar Mataram fokus pada peningkatan kualitas set piece dan variasi permainan.
Pelatih Kepala PSIM Jogja Seto Nurdiyantoro mengungkapkan bahwa sesi latihan jelang Liga 2 bergulir cukup kompleks. Tak hanya fisik saja yang digembleng melainkan banyak hal.
Advertisement
“Kami ada sisi fisiknya, daya tahan juga. Namun, latihan ini, saya coba untuk set piece. Selain itu, free kick juga kami naikin intensitasnya. Lemparan ke dalam juga kami kasih sedikit variasi,” katanya Jumat (30/8/2024).
Menurut Seto, dalam laga uji coba terakhir melawan Deltras FC, tim PSIM Jogja sudah ada peningkatan variasi permainan. Akan tetapi, hal ini harus terus digenjot mengingat kick off Liga 2 tinggal menghitung hari.
BACA JUGA: 14 Calon Kepala Daerah Bersaing di Pilkada Kabupaten Kota DIY, Ini Daftarnya
Dari sekian variasi dalam latihan jelang Liga 2 aspek yang paling ditonjolkan adalah mengenai kualitas set piece.
Harapannya, mulai dengan set piece atau eksekusi bola mati yang berkualitas, mampu menghasilkan banyak peluang untuk menciptakan gol.
Seto juga memberikan evaluasi terhadap sesi latihan yang telah dijalani jelang Liga 2. Secara umum, ia mengatakan bahwa ada peningkatan saat latihan. Akan tetapi, masih ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan.
“Sebenarnya secara fisik, taktikalnya, harapan bola lebih lancar. Kreativitas saat menyerangnya. Kemarin sudah ada progres tapi harapannya lebih banyak variasi, itu yang pertama. Yang kedua, kami juga dengan kehadiran U21 coba melatih mereka untuk lebih banyak bermain di latihan pagi,” jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Ketentuan Pansel DK LPS Dinilai Tak Selaras dengan UU, Berpotensi Menimbulkan Masalah Hukum
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Dulu Dijual Rp40.000 per Ekor, Kini Harga Benur di Gunungkidul Hanya Rp2.000 per Ekor
- Cerita Paduan Suara Mahasiswa UAJY Ngamen di Alun-Alun Selatan Jogja, Disawer Wapres Gibran Rp15 Juta, Nggak Nyangka!
- Khawatir dengan Dampak Lingkungan Akibat Pertambangan Tanah, Warga Pantog Kulon Mengadu ke DPRD Kulonprogo
- Temuan Rekening Penerima Bansos untuk Judol, Ini yang Dilakukan Dinsos Sleman
- Sejumlah Madrasah di Kulonprogo Kekurangan Siswa, Jumlah Pendaftar Tak Merata
Advertisement
Advertisement