Advertisement

Bernardo Tavares Resmi Mundur dari PSM Makassar, Ini Alasannya

Jumali
Kamis, 02 Oktober 2025 - 00:17 WIB
Jumali
Bernardo Tavares Resmi Mundur dari PSM Makassar, Ini Alasannya Bernardo Tavares - Instagram

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Bernardo Tavares resmi mundur dari jabatan sebagai pelatih PSM Makassar. Keputusan mengejutkan ini diumumkan sendiri oleh pelatih asal Portugal tersebut melalui akun Instagram pribadinya pada Rabu (1/10/2025) malam WIB.

BACA JUGA: Kasus Korupsi Mantan Bupati Sleman Seret Eks Sekda 

Advertisement

Penyebab utama dari pengunduran diri ini adalah masalah finansial klub, khususnya tunggakan gaji yang sudah menumpuk selama masa kepelatihannya. Tavares mengaku belum menerima gaji penuh selama lima bulan.

Dalam pernyataannya yang emosional, Tavares mengungkapkan rasa duka namun mengakui situasi finansial klub tidak lagi tertahankan.

"Dengan penuh duka, saya mengumumkan kepergian saya dari PSM Makassar, klub tertua di Indonesia... Penyebabnya adalah minimnya pembayaran gaji, situasi yang saya hadapi selama 3 setengah tahun melatih, namun kini tak tertahankan lagi," ungkap Tavares dalam instagram pribadinya, Rabu (1/10/2025).

Pelatuh yang telah membela tim berjuluk Juku Eja tersebut selama 3,5 tahun itu melihat janji dari manajemen untuk menstabilkan keuangan klub di musim 2025/26 ternyata tidak terwujud. Ia bahkan sempat menolak tawaran dari klub lain demi melanjutkan proyek di PSM, namun kesulitan tetap berlanjut.

Masalah finansial PSM Makassar bukan hanya berdampak pada gaji staf dan pemain, tetapi juga menghambat pembangunan tim.

Tavares menyoroti hambatan besar dalam merekrut pemain yang disebabkan oleh larangan FIFA serta reputasi buruk terkait tunggakan gaji yang membuat calon pemain enggan bergabung.

Meski demikian, di tengah segala keterbatasan, Tavares tetap bangga berhasil membangun skuad PSM Makassar yang kompetitif. Skuad ini bahkan mendapat pengakuan di platform Transfermarkt.

Di sisi lain, keputusan mundur yang diambil saat Liga Super Indonesia tengah jeda internasional ini meninggalkan warisan prestasi yang manis. Pria asal Portugal itu berhasil membawa PSM Makassar menjadi Juara Liga 1 musim 2022/2023. Tavares juga menekankan kontribusi besarnya dalam pengembangan pemain muda Indonesia:

Selama ditangani Tavares, PSM menjadi klub Indonesia dengan performa internasional terbaik selama 3 tahun masa jabatannya. Selain itu, PSM memiliki skuad termuda di liga dan berhasil mempromosikan banyak pemain ke tim nasional muda dan senior Indonesia.

"Saya pulang dengan rasa sakit, tetapi juga bangga. PSM Makassar akan selalu di hati saya," tutup sang mantan pelatih juara Liga 1 tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Hunian Pekerja Konstruksi di IKN Terbakar, Begini Kronologinya

Hunian Pekerja Konstruksi di IKN Terbakar, Begini Kronologinya

News
| Rabu, 01 Oktober 2025, 23:27 WIB

Advertisement

Kemenpar Promosikan Wisata Bahari Raja Ampat ke Amerika dan Eropa

Kemenpar Promosikan Wisata Bahari Raja Ampat ke Amerika dan Eropa

Wisata
| Selasa, 23 September 2025, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement