Jack Miller Puji Mesin V4 Yamaha untuk MotoGP 2026

Harianjogja.com, JOGJA—Jack Miller menilai prototipe mesin V4 Yamaha menunjukkan keandalan yang solid sebagai fondasi awal jelang persiapan MotoGP 2026.

Proyek ini merupakan langkah strategis Yamaha untuk meninggalkan konfigurasi mesin inline (sejajar) yang selama ini melekat pada motor M1.

Prototipe Yamaha V4 telah menjalani tiga penampilan wild card musim ini bersama test rider Augusto Fernandez, termasuk keberhasilan meraih poin pada debutnya di Misano. Miller mendapatkan kesempatan pertama menguji motor tersebut dalam tes pascabalapan bersama Fabio Quartararo dan Alex Rins, yang kemudian dilanjutkan dengan tes dua hari di Valencia.

Dalam evaluasinya, Miller menyoroti aspek keandalan (reliability) sebagai fondasi utama yang telah berhasil dipenuhi oleh pabrikan asal Jepang tersebut.

"Yang paling utama tentu soal reliabilitas, dan sejauh ini mereka sudah menunjukkan itu," ujar Miller, dikutip dari Crash.net, Minggu (21/12/2025).

Menurut Miller, langkah selanjutnya adalah peningkatan tenaga mesin secara bertahap. Hal ini dilakukan setelah tim memastikan bahwa motor dapat memanfaatkan daya (power) yang ada secara optimal tanpa mengorbankan ketahanan mesin.

Miller mengungkapkan bahwa fase pengembangan kini telah bergeser dari sekadar eksplorasi komponen menjadi pendekatan yang lebih terfokus pada performa balap yang kompetitif.

"Sekarang ini soal menyatukan semuanya. Bukan lagi tim tes yang mencoba berbagai komponen, tetapi mulai melakukan apa yang biasanya kami lakukan untuk mendapatkan performa dari motor balap," jelas pebalap asal Australia tersebut.

Ia menambahkan bahwa sistem suspensi telah menggunakan konfigurasi yang teruji, sehingga pekerjaan utama saat ini terkonsentrasi pada penyempurnaan paket elektronik dan sasis. Peran tim penguji dinilai sangat krusial dalam membangun fondasi dasar sebelum motor diserahkan kepada pebalap reguler untuk tahap penyempurnaan akhir.

Dalam tes resmi di Valencia, Miller mencatat waktu terbaik di posisi ke-20 dengan selisih 1,491 detik dari pebalap tercepat, Raul Fernandez. Meski masih terpaut jarak, progres ini dianggap menjanjikan mengingat mesin V4 masih dalam tahap awal pengembangan.

Yamaha diperkirakan akan secara resmi memperkenalkan motor V4 untuk musim 2026 pada sesi shakedown di Sepang, 29–31 Januari mendatang. Momen ini akan menandai babak baru dalam sejarah balap Grand Prix Yamaha setelah sekian lama menjadi satu-satunya pabrikan yang setia dengan mesin sejajar.

Transisi Yamaha ke mesin V4 menunjukkan komitmen besar untuk kembali kompetitif di papan atas MotoGP. Dengan fokus yang kini beralih ke optimalisasi performa penuh, proyek ini diproyeksikan membawa angin segar bagi tim berlogo garpu tala tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News