Advertisement
KEJUARAAN ROWING ASIA 2014 : Timnas Turunkan 15 Atlet di Kejuaraan Asia

Advertisement
Harianjogja.com, MAKASSAR -- Timnas Dayung Indonesia menurunkan 15 atlet terbaiknya menghadapi kejuaraan Asia kategori rowing di Danau Tanjung Bunga Makassar, Sulawesi Selatan, 28-30 November 2014.
Sekjen PB PODSI Edy Suyono mengatakan 15 atlet itu terdiri atasi 10 putra dan lima pedayung putri.
Advertisement
Untuk atlet putra yang diharapkan meraih hasil maksimal di antaranya Thomas, Rendi, hingga Agung Budi.
Seluruh atlet Indonesia sudah tiba sejak Selasa. Para pedayung ini juga sudah melakukan uji coba lintasan untuk lebih mengenal karakter dan kondisi alam di Danau Tanjung Bunga Makassar.
"Seluruh atlet akan kami turunkan di tujuh nomor pertandingan. Kami tentu berharap mereka bisa mengeluarkan kemampuan terbaik sekaligus meraih hasil maksimal di kejuaraan Asia 2014," katanya, di Makassar, Rabu (26/11/2014).
Wakil Ketua Umum PB PODSI, Budiman Setiawan, mengatakan sengaja tidak menurunkan pedayung asal Sulsel, Arief, demi mengembalikan kondisinya sebelum berlaga di ajang SEA Games Singapura 2015.
Meski tidak menurunkan Arief, kata dia, namun beberapa tim pelatnas tetap akan tampil di kejuaraan Asia yang kedua tersebut. Beberapa diantaranya juga merupakan pedayung andalan timnas disejumlah kejuaraan internasional.
"Arief memang kita siapkan di SEA Games 2015. Itupun mengapa kita tidak memaksakan menurunkannya di kejuaraan kali ini. Apalagi kondisi Arief memang belum terlalu mkaksimal seusai memperkuat timnas di Asian Games," katanya.
Kejuaraan Rowing Asia 2014 ini akan mempertandingkan sebanyak tujuh nomor pertandingan yang terdiri dari empat nomor putra dan tiga putri diantaranya single scull (M1X) putra-putri, double scull (LM2X)putra-putri serta min rowing 4 putra dan putri.
Seluruh atlet akan bersaing dengan para pedayung terbaik dari sejumlah negara diantaranya Hong Kong, China Taipe, Korea Selatan, Iran, Malaysia, Thailand, Filipina, dan Indonesia yang bertindak sebagai tuan rumah Mengenai kualitas lawan yang akan dihadapi, dirinya mengaku cukup optimistis. Namun pihaknya tetap memberikan kewaspadaan terhadap beberapa negara seperti dari China Taipe dan Hong Kong. Kualitas negara tersebut telah dibuktikan saat tampil di Asian Games Korea Selatan 2014.
Untuk Malaysia, Filipina, dan Thailand, secara kualitas bisa dikatakan masih berada dibawah timnas. Meski demikian tetap akan menjadi ancaman bagi timnas dalam mempersembahkan yang terbaik pada ajang yang kedua tersebut.
Sementara Iran dan Korea Selatan juga memiliki potensi yang tidak berbeda jauh dengan China Taipe.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Dirut Garuda Larang Karyawan Gunakan Jatah Tiket Gratis saat Libur Nataru
Advertisement

Jelang Natal Saatnya Wisata Ziarah ke Goa Maria Tritis di Gunungkidul, Ini Rute dan Sejarahnya
Advertisement
Berita Populer
- Tak Kantongi Izin Kepolisian, Empat Agenda Kampanye di Jogja Batal
- DP3AP2KB Beberkan Penyebab Stunting di Kota Jogja
- 10 Kandidat Pemilu Jogja Diduga Langgar APK, Paling Banyak di Umbulharjo
- Kampanye Bagi-bagi Susu dan Minyak Goreng, Bawaslu Jogja Bilang Begini
- Antisipasi Kemacetan Saat Libur Nataru, Ini yang Dilakukan Pemkot Jogja
Advertisement
Advertisement