Advertisement
Lebih Ambisius daripada PSS, Kalteng Putra Undang Striker Timnas Australia

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA – Musim lalu, Kalteng Putra FC kalah dari PSS Sleman di semifinal Liga 2 2018. Kalteng Putra tetap promosi ke Liga 1 setelah mengalahkan Persita Tangerang dalam perebutan tempat ketiga yang diwarnai kericuhan suporter.
Menyambut Liga 1 2019, Kalteng Putra jauh lebih ambisius ketimbang PSS. Klub itu mengundang ujung tombak asal Australia, Eli Babalj. Pemain dengan postur 195 sentimeter berdarah Bosnia ini datang untuk mengikuti seleksi.
Advertisement
Eli Babalj merupakan pemain berusia 26 tahun, kelahiran Sarajevo, ibu kota Bosnia-Herzegovina. Dengan tubuh jangkungnya, Eli Babalj dikenal piawai dalam duel udara.
Dia pernah bermain untuk Melbourne Heart, Red Star Belgrade, AZ Alkmaar, hingga Adelaide United. Terakhir kali pada November lalu, Eli Babalj memperkuat ATIK di Liga India.
Eli Babalj pernah membela Timnas U-17 dan Timnas U-20 Australia. Di skuat senior, dia mencatat dua caps dan mencetak dua gol. Dua gol itu tercipta saat memperkuat Australia melawan Guam di Piala Asia Timur 2013 di Hong Kong.
Toh, Eli Babalj belum tentu berseragam Kalteng Putra. Pelatih Kalteng Putra, Gomes de Oliveira, mengaku belum bisa memberi penilaian terhadap Eli Babalj. Ia ingin mengamati terlebih dahulu bagaimana permainan Eli Babalj secara detail.
"Kami tidak boleh terburu-buru dalam merekrut pemain," kata Gomes sebagaimana dilansir laman resmi PT Liga Indonesia Baru, operator Liga 1 pada Selasa (22/1/2019).
Di sisi lain, PSS malah melepas sejumlah pemain yang berandil besar mengantar Super Elang Jawa menjuarai Liga 2 2018. Sejauh ini, PSS belum mendatangkan pemain asing.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : liga-indonesia.id
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Sidang TNI Tembak Polisi Terkait Judi Sabung Ayam Way Kanan, Peltu Yun Heri Lubis Sempat Menemui Kapolsek
Advertisement

Destinasi Wisata Puncak Sosok Bantul Kini Dilengkapi Balkon KAI
Advertisement
Berita Populer
- Disbud DIY Peringati Peristiwa Jogja Kembali, Refleksi Kembalinya Kedaulatan Negara
- Kemarau Basah, Harga Jual Melon Pesisir Kulonprogo Anjlok, Petani Merugi
- 1.600 Ekor Hewan Kurban di DIY Terindikasi Terkena Cacing Hati
- Ribuan Anak di Kota Jogja Disabilitas, Ini yang Akan Dilakukan Disdikpora untuk Beri Fasilitas Inklusif
- Pemda DIY Ajukan 15 Inovasi di Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik 2025
Advertisement
Advertisement