Advertisement
Arthur Irawan Tonton Laga Hingga Usai, Sinyal Merapat ke Persis?
Advertisement
Harianjogja.com, SOLO—Bek PSS Sleman yang belakangan menjadi musuh publik karena performa jebloknya, Arthur Irawan, terpantau ikut menyaksikan jalannya pertandingan Liga 2 2021 yang mempertemukan PSG Pati melawan Persis Solo di Stadion Manahan pada Rabu (3/11/2021) malam. Arthur duduk di tribune tamu undangan bersama para tamu undangan lain.
Arthur mengenakan kaus hitam bergambar boneka beruang dan memakai topi berwarna hitam. Dia menyaksikan pertandingan hingga selesai.
Advertisement
BACA JUGA: Pengaturan Skor Liga 2: 6 Pemain Dihukum Tak Boleh Beraktivitas di Sepak Bola Indonesia
Saat ini Persis Solo tengah mencari pemain belakang dan pemain tengah. Arthur yang biasa bermain sebagai fullback dinilai bisa memenuhi kebutuhan tim. Di PSS, Arthur kini dipandang sebelah mata. Performanya sangat buruk sehingga menjadi bulan-bulanan suporter. Tagar #arthurout beberapa kali ramai di Twitter.
Sementara, Dedi Kusnandar hingga Irfan Bachdim disebut-sebut bakal bergabung dengan Persis Solo dalam waktu dekat.
Putra Erick Thohir, Mahendra Agakhan Thohir, saat dijumpai wartawan, meminta publik untuk menunggu pemain baru jika memang ada penambahan. Sejauh ini ia masih mempercayai skuat saat ini bakal membawa Persis Solo ke Liga 1.
“Kalau pun ada pemain tambahan saya harapkan pemain ini bisa membantu tim kami. Untuk sekarang saya menyerahkan ke tim pelatih, kalau ada tunggu saja di berita,” kata Aga Thohir sapaan akrabnya.
Aga tidak membantah rumor bergabungnya Irfan Bachdim.
“Kami tidak tahu, itu kan hari ini, besok dilihat (Irfan Bachdim),” kata dia.
Rumor Irfan Bachdim menjadi target Persis Solo muncul setelah Dewan Komisaris Persis Solo, Gamma Thohir melalui akun Twitter @GammaThohir memberi teka-teki berupa bendera Indonesia dan Belanda dalam unggahan pada Minggu (1/11/2021) lalu. Bos Persis Solo, Kevin Nugroho pun merespons cuitan itu dengan meminta Gamma untuk mengajaknya jika berlibur.
BACA JUGA: Seto Akui Kans PSIM Jogja ke 8 Besar Kian Kecil
Meski belum ada pernyataan resmi, cuitan itu mengerucut ke nama mantan pemain Bali United itu. Lalu, Kevin Nugroho pun sebelumnya menyatakan pemain di posisi gelandang serang atau playmaker berdasarkan evaluasi putaran pertama.
Irfan Bachdim merupakan pemain keturunan Indonesia-Belanda. Irfan Bachdim saat ini juga berstatus bebas transfer usai mengundurkan diri dari PSS Sleman saat pertengahan seri pertama BRI Liga 1.
Pemilik Persis Solo, Kevin Nugroho, mengaku telah menyiapkan bujet khusus untuk menambah sejumlah pemain menyambut putaran kedua. Hal itu dikarenakan masih banyak catatan yang harus dibenahi untuk memenuhi target membawa Persis Solo lolos ke Liga 1. Ia pun tak membantah pemain incaran yang dimaksud merupakan pemain kelas Liga 1. Kevin menegaskan sosok yang dipilih merupakan pemain paling bagus. Hingga saat ini baru Direktur Teknik anyar Persis Solo, Misha Radovic yang bakal merapat ke Solo.
“Ya dilihat saja nanti [pemain baru], mungkin tengah dan belakang. Depan cukup bagus, dilihat saat transfer window. Sudah dibujetin, performa harus dijaga biar di puncak klasemen terus,” kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Video Viral Balon Udara Mendarat di Landasan Pacu Bandara YIA Kulonprogo Jogja
- 10 Ucapan Hari Kartini 2024 yang Penuh Makna dan Menebarkan Inspirasi
- BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Berkembang Kian Pesat saat Lebaran
- Relawan Yuni-Dedy 2015 Kumpul Lagi di Kedawung Sragen, Persiapan Jelang Pilkada
Berita Pilihan
Advertisement
Rumah Tersangka Korupsi Timah Harvey Moeis Digeledah Kejagung, Sejumlah Kendaraan Mewah Disita
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Advertisement
Berita Populer
- KPU Buka Layanan Konsultasi bagi Paslon Perseorangan di Pilkada Kota Jogja
- Pencegahan Kecelakaan Laut di Pantai Selatan, BPBD DIY: Dilarang Mandi di Laut
- Perekrutan Badan Ad Hoc Pilkada DIY Dibuka Pekan Depan, Netralitas Jadi Tantangan
- Tidak Berizin, Satpol PP Jogja Menyegel Empat Reklame Papan Nama Toko
- Duh, Desentralisasi Sampah DIY Mundur Lagi Menjadi Mei 2024
Advertisement
Advertisement