Advertisement
Formula 1: Miris, Duet Ferrari Gagal Finis di Azerbaijan
Pebalap Ferrari Charles Leclerc (kanan) memacu kendaraannya dalam balapan Formula 1 seri Grand Prix Azerbaijan di Sirkuit Kota Baku, Baku, Azerbaijan, Minggu (12/6/2022). - Antara/REUTERS
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Ferrari mendapati pukulan berat dalam perebutan gelar F1 ketika di Grand Prix Azerbaijan kedua pebalapnya, Charles Leclerc dan Carlos Sainz, gagal finis karena masalah teknis di Sirkuit Baku, Azebaijan, Minggu (12/6/2022).
Bencana pertama bagi Ferrari terjadi di lap kesembilan ketika Sainz menghentikan mobilnya di tikungan keempat karena masalah hidrolik, menyebabkan pembalap Spanyol itu untuk ketiga kalinya gagal menyelesaikan sebuah balapan (DNF) musim ini.
Advertisement
Insiden itu menyebabkan periode virtual safety car yang dimanfaatkan oleh Charles Leclerc untuk pitstop lebih awal untuk ban hard.
Duet Red Bull memilih strategi pitstop lebih larut di lap ke-17 dan 19, yang membuat Leclerc mewarisi posisi pimpinan lomba.
Akan tetapi, ketika memimpin dengan keunggulan lebih dari 13 detik dari Verstappen, Leclerc mendapati kepulan asap di bagian belakang mobilnya dan harus menyudahi balapan di lap ke-20. Itu merupakan DNF kedua bagi sang pebalap Monako dalam tiga balapan terakhir.
"Ini menyakitkan, kami perlu meninjaunya sehingga ini tidak terjadi lagi. Saya tidak memiliki kata-kata yang tepat untuk menggambarkannya, ini sangat-sangat mengecewakan," kata Leclerc, yang mengawali lomba sebagai polesitter, dikutip laman resmi F1, Minggu.
Kegagalan ganda Ferrari itu bakal melebarkan jarak pemuncak klasemen sementara Max Verstappen, yang menjalani balapan dengan keunggulan sembilan poin dari Leclerc.
Rekan satu timnya, Sergio Perez sementara ini berada di posisi kedua demi finis Red Bull 1-2 di Baku.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Inilah Negara Paling Awal dan Paling Akhir Rayakan Tahun Baru 2026
Advertisement
Musim Liburan, Wisata Jip Merapi Diserbu hingga 20 Ribu Orang
Advertisement
Berita Populer
- Malam Tahun Baru, Ini Skenario Rekayasa Lalu Lintas Polda DIY
- Daya Beli Melemah, Hotel di Kota Jogja Andalkan Last Minute Booking
- Petani Gunungkidul Terima Bantuan Alsintan Rp12 Miliar
- Stok Darah Libur Nataru di Sleman Aman, PMI Terus Ajak Warga Donor
- Wacana Pilkada Lewat DPRD Dinilai Tak Jawab Persoalan Demokrasi
Advertisement
Advertisement



