Advertisement
Liga 1 Kemungkinan Digelar 23 Juli
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita mengatakan bahwa Liga 1 Indonesia musim 2022-2023 kemungkinan besar akan dimulai pada 23 Juli 2022.
"Kemungkinan besar Liga 1 2022-2023 mulai tanggal 23 Juli. Bisa saja memang bergeser antara tanggal 23 Juli sampai 27 Juli, tetapi harapan kami, 'kick off' tanggal 23 Juli," ujar Akhmad Hadian dikutip dari Antara, Selasa (21/6/2022).
Advertisement
Saat ini, pria asal Jawa Barat itu menyebut bahwa pihaknya terus melakukan persiapan agar mendapatkan izin keramaian dari Polri.
"Kami akan mengurus semuanya ke Mabes Polri, mungkin minggu ini atau minggu depan. Paling tidak, kami ingin jadwalnya sudah ada," kata Akhmad Hadian.
Dia melanjutkan, Liga 1 Indonesia 2022-2023 dijadwalkan selesai pada April 2023.
Artinya, kompetisi akan berlangsung selama bulan puasa pada tahun tersebut.
"Itu karena kami harus menyesuaikan dengan kegiatan tim nasional serta turnamen internasional seperti Piala Dunia. Banyak kegiatan yang tak boleh ditabrak," tutur Akhmad Hadian.
Sebelumnya, Liga 1 Indonesia 2021-2022 dilaksanakan pada Agustus 2021-Maret 2022, di mana Bali United keluar sebagai juara.
Ketika itu, Liga 1 bergulir dengan format seri, tanpa penonton dan penerapan gelembung (bubble) karena berlangsung di tengah pandemi COVID-19.
Namun, pada musim 2022-2023, Liga 1 dipastikan kembali ke format semula, yakni kandang-tandang, dan bisa dihadiri lagi oleh penonton di stadion seiring semakin terkendalinya pandemi di Tanah Air.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Terbaru! KRL Jogja-Solo Sabtu 20 April 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
- Jadwal KRL Solo-Jogja, Berangkat dari Palur Sabtu 20 April 2024
- Dibanding Tahun Lalu, Jumlah Turis dan Belanja Wisatawan Kota Jogja Kali Ini Naik Selama Libur Lebaran
- Jadwal Buka Depo Sampah di Kota Jogja
- Pansus DPRD DIY Mulai Bahas Perubahan Aturan Soal Pengisian Jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur
Advertisement
Advertisement