Advertisement
Dibekuk Madura United 2-1, PSS Sleman Catat 7 Kali Kalah Beruntun. Ada Apa dengan Seto?

Advertisement
Harianjogja.com, PAMEKASAN—PSS Sleman mencatatkan rekor kekalahan 7 kali beruntun pada Liga 1 2022/2023 setelah dibekuk tuan rumah Madura United dengan skor 2-1 di di stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan, Sabtu (11/3/2023) sore.
BACA JUGA: Dibekuk Bhayangkara FC 0-1, In Kata Pelatih PSS Sleman
Atas kekalahan tersebut, saat ini anak asuh Seto Nurdiyantoro itu berada di peringkat ke-16 dengan 28 poin.
Adapun dua gol kemenangan tuan rumah terjadi pada babak pertama diciptakan oleh Hugo Gomes dos Santos Silva menit 33’ kemudian menit 37’ Beto Gonçalves menggandakan keunggulan. Satu gol memperkecil kekalahan PSS Sleman diciptakan menit 70’ melalui sundulan dari Riki Dwi Saputra.
“Pertama, selamat untuk Madura United memenangkan pertandingan pada sore ini. Sayang sekali, kami tidak bisa ambil poin di sini. Sebenarnya ada empat peluang yang seharusnya menjadi gol, sayang penyelesaian akhir kurang maksimal. Hal ini menjadi pembelajaran buat kami,” kata pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, dikutip dari laman resmi PSS.
Sementara terkait dengan dua gol yang bersarang ke gawang PSS, Seto menilai timnya bermain bagus sebelum adanya dua gol tersebut.
“Sebenarnya sebelum kemasukan dua gol, cara bermain sudah bagus dan aliran bola antar lini juga bagus. Hal ini terjadi karena adanya mis komunikasi pemain di lini belakang sehingga terlalu mudah kemasukan dua gol,” ungkapnya.
“Jalannya pertandingan babak pertama dan kedua, kendala pada kami hampir sama, yakni banyaknya kesalahan individu seperti salah umpan, komunikasi yang mengakibatkan mis komunikasi. Bahkan kita tanpa ada tekanan berarti pun terjadi salah umpan,” papar Seto.
BACA JUGA: Kementerian BUMN Bersama Telkom Bagikan 1000 Paket Sembako Murah di Batulicin
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Kasus Pembunuhan Pengusaha Morgan Onggowijoyo, Terdakwa Bantah Merencanakan
- Diajak Pergi Tanpa Pamit, Seorang Anak di Kulonprogo Diduga Diperkosa
- Pikap Hantam Pembatas Jalan di Ring Road Selatan Bantul, Sopir Meninggal Dunia
- Pelantikan PJ Lurah Ngloro Gunungkidul Tunggu Restu Bupati
- Iduladha Masih 3 Minggu Lagi, Harga Sapi di Bantul Sudah Naik Jutaan Rupiah
Advertisement
Advertisement