Advertisement
Piala Dunia Wanita 2023 Bakal Ramai, 650.000 Tiket Sold Out
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Piala Dunia Wanita 2023 bakal digelar 20 Juli hingga 20 Agustus di Australia dan Selandia Baru, FIFA menyebut sejauh ini sudah terjual sebanyak 650.000 tiket. Target penjualan tiket, menurut penyelenggara adalah tembus 1,5 juta.
"Misi FIFA adalah menyelenggarakan Piala Dunia Wanita terbesar dan terbaik dalam sejarah tahun ini," kata Sekretaris Jenderal FIFA Fatma Samoura kepada BBC, Selasa.
Advertisement
Pada Piala Dunia Wanita edisi kesembilan ini, FIFA telah mengubah format keikutsertaan tim yang semula berjumlah 24 tim menjadi 32 tim.
Akan ada delapan negara debutan di edisi Piala Dunia Wanita 2023 yaitu Portugal, Republik Irlandia, Vietnam, Filipina, Haiti, Panama, Zambia dan Maroko.
Dengan format baru tersebut akan tersaji 64 pertandingan yang bakal diadakan di sepuluh stadion yang terletak di sembilan kota berbeda.
FIFA berharap lebih dari 100.000 suporter akan menghadiri pertandingan pembuka di dua stadion berbeda ketika Selandia Baru melawan Norwegia di Stadion Eden Park, Auckland yang berkapasitas 50.000 penonton dan laga Australia menghadapi Republik Irlandia di Stadion Olimpiade Sydney, Sydney yang berkapasitas 83.500 penonton.
Selain itu Piala Dunia Wanita yang pertama kali diadakan di dua negara ini diprediksi bakal menarik dua miliar pemirsa di seluruh siaran televisi global.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Usulan Pakai Zakat untuk Makan Bergizi Gratis, PBNU: Kami Minta Pemerintah Kaji Ulang
Advertisement
Bali Masuk 20 Besar Destinasi Wisata Terbaik di Asia Tahun 2025
Advertisement
Berita Populer
- Kodim Bangun Dapur Umum untuk Makan Bergizi Gratis di Bantul
- Kuota Haji DIY 2025 Tetap, Biaya Diprediksi Turun
- Gembira Loka Zoo Raih Apresiasi atas Pengelolaan Satwa dan Upaya Konservasi Gajah Sumatera
- Pelaku Penjambretan di Gamping Sleman Ditangkap, Diduga Sempat Minum Miras Sebelum Beraksi
- Teras Malioboro 2 Mulai Dikosongkan, 375 Pedagang Belum Ambil Undian
Advertisement
Advertisement