Advertisement
Penyebab Bagnaia dan Marquez Ribut di FP2 MotoGP Prancis
Advertisement
Harianjogja.com, LE MANS—Keributan kecil sempat terjadi antara Francesco Bagnaia dengan Marc Marquez pada FP2 MotoGP Prancis 2023, Jumat (12/5/2023). Francesco Bagnaia sendiri mengakhiri sesi Q2 dengan berada di posisi kesembilan, sedangkan Marc Marquez di posisi kedelapan.
BACA JUGA: Comeback di GP Prancis, Marquez Mengaku Tidak Khawatir Cedera Kambuh
Advertisement
Bagnaia pun angkat bicara terkait dengan insiden yang melibatkan dirinya dengan Marquez di 12 menit terakhir pada FP2 MotoGP Prancis 2023. Bagnaia tahu jika Marquez hendak melakukan towing dan memanfaatkan slipstream di belakangnya.
"Tahun lalu dia melakukan hal yang sama di Malaysia. Kemudian saya jatuh dan dia ada di depan sendirian. Dia adalah Marc Marquez, kita semua tahu kecepatan Marquez, jadi ini adalah strategi yang tidak saya suka," ujar Bagnaia dikutip dari Crash, Sabtu (13/5/2023).
"Saya berbeda, saya hanya mau sendirian di babak kualifikasi atau saat melakukan time attack," lanjutnya.
"Marquez punya strategi sendiri dan membawanya ke level yang berbeda, itu menurut saya, ketika dia mendekat dia akan tetap di sana," ucap Bagnaia.
Bagnaia pun memilih melambat, membiarkan pembalap Repsol Honda itu melewatinya.
"Jika kita melambat, dia akan melakukan hal yang sama. Ini adalah strategi bertahan yang lebih berkembang dari sebelumnya," ucap Bagnaia.
Bagnaia kemudian menyalip Marquez, menunjukkan gestur marah dan memutuskan kembali masuk garasi. Pecco menolak terus diikuti Marquez. Marquez membantah sengaja membuntuti Bagnaia.
"Sejujurnya di momen itu saya tidak mencari siapapun. Saya sendirian dengan ban baru. Bagnaia keluar dari pitlane dan melakukan outlap yang lambat, kemudian di ada di depan saya. Tapi saya tidak menunggu," ucap Marquez.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Warga Kulonprogo Ajukan Gugatan Disebut Nonpribumi Saat Balik Nama Sertifikat, Sidang Ditunda Lagi
- Biro PIWPP Setda DIY Gencarkan Kampanye Tolak Korupsi
- Anggota DPR RI Sebut Perlu Ada Honor untuk Pengambil Sampah Rumah Tangga di Jogja
- BPBD DIY Mewaspadai Lonjakan Pembuangan Sampah ke Sungai Imbas TPA Piyungan Ditutup
- Warga Terluka Saat Berdesak-desakan Buang Sampah di Depo Purawisata Jogja
Advertisement
Advertisement