Advertisement
Komentari Aksi Brutal Hamisi, Sekjen PSSI: Harus Ada Evaluasi dan Sanksi Berat

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Sekjen PSSI, Yunus Nusi menyayangkan aksi brutal pemain PSS Sleman, Wahyudi Hamisi terhadap pemain asing Persebaya Surabaya, Bruno Moreira pada pertandingan Liga 1 Indonesia di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (3/3/2024).
Saat kejadian itu berlangsung, Wahyudi terlihat menyepak kepala Bruno. Bruno pun lantas bereaksi keras terhadap Wahyudi dan beberapa pemain Persebaya membela pemain asal Brasil tersebut.
Advertisement
“Kebetulan saya juga menonton Persebaya saat lawan PSS Sleman. Kami sangat menyayangkan insiden tersebut,” kata Yunus Nusi saat ditemui para pewarta di Jakarta, Senin.
“Kami sudah berkoordinasi dengan Komite Wasit Pak Rudi [Yulianto]. Kami berharap ada evaluasi termasuk sanksi berat terhadap pemain,” tambahnya.
BACA JUGA: Persebaya Vs PSS 2-1, Super Elja Makin Dekati Zona Merah
Yunus menilai para pemain mesti meningkatkan rasa hormat terhadap sesama dan agar tidak saling mencederai satu sama lain. Ia pun mengingatkan bahwa sudah terjadi kasus meninggalnya pemain di Riau dan Lamongan, sehingga Yunus berharap hal itu tidak terulang lagi.
“Kami kasihan dengan pemain jika tidak terlindungi nyawanya. Pertandingan Persebaya kami jadikan evaluasi dan kami sudah berkoordinasi dengan Komite Wasit. Kami masih tunggu surat keberatan dari Persebaya agar masuk ke ranah Komite Disiplin,” pungkasnya.
Persebaya diketahui telah mengajukan kecaman terhadap wasit Ginanjar Latif yang memimpin pertandingan tersebut. Melalui akun media sosial resminya, Persebaya menilai sang pengadil telah membahayakan nyawa Bruno Moreira.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Sempat Tertahan di Taiwan, Jasad PMI Asal Paliyan Akhirnya Bisa Dipulangkan ke Gunungkidul
- TPS3R Potorono Resmi Beroperasi, Bupati Bantul: Kita Harus Selesaikan Masalah Sampah!
- Ratusan Ribu Penerima Bansos Terindikasi Terlibat Judi Online, Ini Komentar Sosiolog UGM
- Udara di DIY Bikin Menggigil, Angin Monsun Jadi Penyebabnya
- 23 Kambing Mati di Turi Sleman Akibat Keracunan Pakan
Advertisement
Advertisement