Advertisement
Arema FC Juara Piala Presiden 2024 Lewat Adu Penalti
Pertandingan babak final Piala Presiden 2024 antara Borneo FC dengan Arema FC di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Minggu (4/8/2024). ANTARA - Aris Wasita
Advertisement
Harianjogja.com, SOLO - Arema FC keluar sebagai juraa turnamen pramusim Piala Presiden 2024 setelah mengalahkan Borneo FC melalui adu penalti.
Pada pertandingan yang digelar di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Minggu, laga berlangsung dalam tempo tinggi sejak menit awal.
Advertisement
Kdua tim imbang 1-1 dalam waktu normal sampai harus dilanjutkan ke adu penalti yang dimenangkan Arema 5-4.
Kemenangan ini membuat Arema FC empat kali menjuarai Piala Presiden yang digelar sejak 2015 tersebut.
Ketua Steering Committee Piala Presiden 2024 Maruarar Sirait mengatakan Arema FC berhasil membawa hadiah Rp5,250 miliar, sedangkan Borneo FC berhak atas hadiah sebesar Rp2,750 miliar.
BACA JUGA: Sambut Liga 1 2024/2025, Persebaya Resmi Launching Skuad dan Jersei Alternatif
Maruarar mengapresiasi seluruh pihak termasuk suporter yang berhasil menjaga keamanan turnamen ini.
"Pertandingan dimulai pada babak penyisihan di Bandung, kemudian lanjut ke Bali dan sekarang di Solo, meski kalah tapi semua aman dan damai," kata dia.
Maruarar mengatakan Piala Presiden berhasil membangun ekosistem sepak bola tanah air yang bersih tanpa pengaturan skor dan suap wasit.
"Tidak ada yang disuap, tidak ada yang tertekan," tandas Maruarar.
Piala Presiden juga berhasil menyelenggarakan turnamen tanpa uang negara karena hanya menggunakan sponsor dari swasta.
"Selama 17 hari ada sponsor Rp79 miliar, kepercayaan dari sponsor luar biasa, ekosistem luar biasa," kata Maruarar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
KA Panoramic Kian Diminati, Jalur Selatan Jadi Primadona
Advertisement
Berita Populer
- HDI 2025: Difabel Kritik Akses Publik DIY Masih Buruk
- Sampah Kiriman Menumpuk di Pantai Parangtritis Lagi
- Polresta Jogja Ungkap Kronologi Pembunuhan Pria di Wirobrajan
- Sudah Usul, Warga Bantul Mengaku Belum Pernah Terima Bansos Sejak 2014
- Harga Cabai Rawit Merah di Gunungkidul Tembus Rp80 Ribu per Kg
Advertisement
Advertisement




