Advertisement
Tim Barongsai DIY Raih Medali Emas di PON XXI
Tim barongsai Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) peraih medali emas pada nomor Naga Taolu Bebas Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara Deli Serdang, Sumut, Sabtu (7/9/2024). - Antara - Harianto
Advertisement
Harianjogja.com, DELI SERDANG—Tim barongsai Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) meraih emas pada nomor Naga Taolu Bebas Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumatra Utara.
Pertandingan berlangsung di Martial Arts Arena, kompleks Sumut Sport Center, Deli Serdang, Sumut, Sabtu (7/9/2024).
Advertisement
DIY menempati posisi pertama seusai memperoleh nilai akhir 9,30. Pada pertandingan tersebut DIY melakukan 22 tingkat kesulitan, tanpa melakukan kesalahan hingga di akhir pertunjukan.
Sementara di posisi kedua atau peraih perak diraih Sumatera Barat (Sumbar) dengan poin akhir 9,27. Sumbar menampilkan 20 kali tingkat kesulitan yang juga tanpa melakukan kesalahan.
Lalu di posisi ketiga atau peraih medali perunggu diraih oleh Jawa Tengah dengan perolehan nilai akhir 9,08 dengan melakukan 25 kali tingkat kesulitan. Tim Jawa Tengah (Jateng) terpaksa menempati posisi tersebut seusai salah satu timnya melakukan satu kali kesalahan ringan.
"Ini pertama kali mengikuti PON, dan ini kita pertama kali memperoleh medali emas. Selama persiapan, kami banyak sekali latihan-latihan rutin disiplin dari atlet, terutama konsistensi dan komitmen dari rekan-rekan atlet-atlet kami," kata Pelatih Tim Barongsai Nomor Naga Taolu Bebas DIY Anggara Adi Suwasana di Deli Serdang, Sumut, Sabtu.
BACA JUGA: Penyelenggara Pinjol Diminta Mitigasi Risiko untuk Berantas Judi Online
Anggara mengaku bahwa pihaknya memang memberikan fokus ke Barongsai nomor Naga Taolu Bebas.
Sebelum mengikuti PON XXI, Tim Barongsai DIY melakukan latihan secara konsisten selama delapan bulan, tanpa karantina tetapi dengan intensitas satu minggu lima kali.
"Memang fokusnya di sini karena memang yang dilatihkan dan diutamakan adalah Naga Taolu Bebas. Nomor Naga Taolu Bebas, DIY melakukan 22 gerakan kesulitan sesuai dengan buku penjurian yang ada di Federasi Olahraga Barongsai Indonesia (FOBI)," jelasnya.
Dia berharap Tim Barongsai Naga Taolu Bebes yang berlatar belakang mahasiswa, pekerja hingga wirausaha, bukan hanya mengharumkan nama DIY tetapi bisa tampil di ajang pada level bertaraf internasional.
"Semoga dengan ikutnya kami di PON ini, pemerintah maupun KONI, ada pendampingan, bimbingan dan pemberian sarana-prasarana maupun fasilitas untuk mendukung atlet-atlet di cabang olahraga Barongsai terutama di Naga Taolu Bebas," kata Anggara.
Jasmine Azhari Findra Kendaga pemain bola naga Tim Barongsai DIY nomor Naga Taolu Bebas mengaku sangat bangga bisa memberikan medali emas bagi daerahnya.
Apalagi, dia mengaku bahwa saat latihan bersama timnya, sempat terdapat beberapa kesalahan. Namun, hal itu bisa dihindari saat tampil.
"Pastinya bangga bangat, kita udah jauh-jauh dari Jogja ke sini (Deli Serdang) akhirnya kita mendapat emas, kita bangga bangat. Yang penting kita main bersih tidak melakukan kesalahan apapun dan jelas sesuai target nilainya," kata wanita yang berprofesi sebagai wirausaha itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Inilah Negara Paling Awal dan Paling Akhir Rayakan Tahun Baru 2026
Advertisement
Musim Liburan, Wisata Jip Merapi Diserbu hingga 20 Ribu Orang
Advertisement
Berita Populer
- Malam Tahun Baru, Ini Skenario Rekayasa Lalu Lintas Polda DIY
- Daya Beli Melemah, Hotel di Kota Jogja Andalkan Last Minute Booking
- Petani Gunungkidul Terima Bantuan Alsintan Rp12 Miliar
- Stok Darah Libur Nataru di Sleman Aman, PMI Terus Ajak Warga Donor
- Wacana Pilkada Lewat DPRD Dinilai Tak Jawab Persoalan Demokrasi
Advertisement
Advertisement



