Advertisement

Asian Para Games, Ganda Campuran Tenis Meja Raih Emas

Muhammad Ridwan
Rabu, 10 Oktober 2018 - 16:42 WIB
Sugeng Pranyoto
Asian Para Games, Ganda Campuran Tenis Meja Raih Emas Asian Para Games 2018 - youtube

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Di ajang Asian Para Games, kepingan medali emas kembali didapatkan kontingen Indonesia lewat pasangan ganda campuran Mohammad Rian Prahasta dan Suwarti.

Bertanding di Econvention Ancol, Jakarta, Rabu (10/10/2018), laga all Indonesian Final berhasil dimenangkan Rian dan Suwarti saat melawan pasangan Banyu Tri Mulyo dan Hamida pada ganda campuran 6-8 yang berlangsung tiga set.

Advertisement

Permainan berlangsung sengit, set pertama, Rian dan Suwarti berhasil unggul dan mendapatkan satu poin pertamanya setelah sukses mengalahkan Mulyo dan Hamida dengan skor 11-7.

Set selanjutnya, pertandingan berlangsung sengit, Mulyo dan Hamida melakukan perlawan, meskin sempat menang pada set pertama, Rian dan Suwarti harus mengakui keunggulan Mulyo dan Hamida pada set kedua dengan skort 9-11.

Set Ketiga, Rian dan Suwarti berhasil dengan mulus mengunci kemenangan, tidak terlihat perlawan seperti pada set kedua oleh Mulyo dan Hamida, Rian dan Suwarti memenangkan set ketiga dengan skor 11-5.

Keping medali emas Rian dan Suwarti kembali menggenapkan torehan medali emas yang kesepuluh dalam perolehan medali sementara yang dimiliki Indonesia.

Sebelumnya, kemarin Selasa (9/10/2018) David Jacobs juga berhasil meraih medali emas dari cabang olahraga tennis meja yang turun pada kelas tunggal putra TT10.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : jibi/Bisnis Indonesia

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

InJourney Layani 52.000 Keberangkatan Jemaah Calon Haji

News
| Minggu, 11 Mei 2025, 19:57 WIB

Advertisement

alt

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam

Wisata
| Sabtu, 10 Mei 2025, 20:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement