Lemah Atasi Bola Mati, Manajemen Persebaya Minta Pelatih Lakukan Evaluasi
Advertisement
Harianjogja.com, SURABAYA — Manajemen Persebaya Surabaya meminta adanya evaluasi dari tim pelatih, menyusul kegagalan Persebaya meraih poin penuh, usai ditahan imbang Madura United, dengan skor 2-2 di pekan keempat Liga 1 2022.
”Setelah pertandingan melawan Madura United, kami langsung melakukan pertemuan manajemen,” kata Azrul Ananda, Presiden Klub Persebaya, dikutip dari laman resmi klub, Senin (15/8/2022).
Advertisement
”Kami percaya kami memiliki tim yang punya potensi luar biasa. Kami akan melakukan evaluasi bersama tim pelatih. Kami meminta tim pelatih untuk segera membenahi dua hal. Pertama skema pertahanan set piece, kedua manajemen permainan pada menit-menit akhir, karena ini seperti menjadi habit yang tidak menyenangkan,” lanjutnya.
Salah satu hasil yang menyesakkan musim lalu adalah ketika Persebaya ditahan imbang Persija 3-3. Sampai ujung pertandingan, Persebaya unggul 3-1, saat Persija bermain dengan 10 pemain. Namun, skor akhirnya imbang 3-3 karena Persija memasukkan dua gol melalui bola mati di ujung laga dan injury time.
Ada juga pertandingan melawan Persela Lamongan yang Persebaya ditahan imbang 2-2 melalui gol injury time. Dua hasil seri karena gol di ujung laga itu menjadi momen Persebaya terlempar dari persaingan juara.
Musim ini, dari tiga pertandingan yang sudah dijalani, Persebaya selalu kemasukan dari bola mati. Termasuk laga melawan Madura United tadi.
”Kami memiliki pemain-pemain muda yang punya bakat luar biasa. Kami percaya tim pelatih bisa melakukan itu (perbaikan set piece dan manajemen permainan menit akhir), membawa tim ini terbang tinggi,” tutup Azrul.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
30 Orang Meninggal Dunia Saat Berebut Bagi-Bagi Makanan Gratis di Nigeria
Advertisement
Mulai 1 Januari 2025 Semua Jalur Pendakian Gunung Rinjani Ditutup
Advertisement
Berita Populer
- Gereja HKTY Ganjuran Bantul Gelar Empat Kali Misa Natal, Ini Jadwalnya
- KAI Tambah 1.400 Perjalanan Saat Libur Natal dan Tahun Baru
- Perumda PDAM Tirtamarta Gelar Wayang Kulit Lakon Wahyu Pulung Warih
- Incar Mahasiswa, Kasus Penipuan Penggelapan Paling Banyak Terjadi di Sleman
- Pusat Oleh-Oleh Diharapkan Mampu Tumbuhkan Ekonomi Jogja
Advertisement
Advertisement