Advertisement

Promo November

Persiba Bantul Layangkan Surat Protes ke PSSI, Merasa Dirugikan Wasit saat Lawan Adiyaksa Farmel FC

Jumali
Jum'at, 24 Mei 2024 - 08:57 WIB
Sunartono
Persiba Bantul Layangkan Surat Protes ke PSSI, Merasa Dirugikan Wasit saat Lawan Adiyaksa Farmel FC Logo Persiba Bantul - twitter/@Persiba

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Manajemen Persiba Bantul resmi mengirimkan surat protes terhadap perangkat pertandingan yang memimpin pertandingan Babak 16 Besar Grup D Putaran Nasional Liga 3 tahun 2023/2024, antara Persiba Bantul melawan Adiyaksa Farmel FC, Kamis (23/5/2024) di Stadion Letjen H. Soedirman, Bojonegoro, Jawa Timur

BACA JUGA : Babak 16 Besar Liga 3 Nasional: Persiba Bantul Ditahan Imbang Adhyaksa Farmel FC 2-2

Advertisement

Dalam surat bernomor 442/PRSB-BTL/V-2024 yang ditandatangani oleh CEO Persiba Bantul Teguh Wahono dijelaskan terkait dengan kronologi pertandingan, menit per menit dan bukti di mana Laskar Sultan Agung-julukan Persiba Banyak merasa dirugikan oleh perangkat pertandingan saat itu.

Adapun perangkat pertandingan tersebut adalah wasit utana, Mukhamad Fahrudin asal Kabupaten Jepara, asisten wasit 1 Zen Alfan asal Kabupaten Penajam Paser Utara, asisten wasit 2 Yuda Wijaya asal Kota Bandung , wasit cadangan Idhfi Akbar Patha Sanduan asal Kota Bogor dan pengawas Wasit Oki Dwi Putra Senjaya asal Kota Bandung.

“Mereka berlaku tidak tegas dan tidak fair play pada pertandingan tersebut. Kesalahan asisten wasit 1 dan 2 dalam memberikan keputusan sangat merugikan tim kami,” tulis Teguh dalam surat tersebut, dikutip Jumat (24/5/2024).

“Kami protes keras atas insiden itu dan kami meminta PSSI dalam hal ini melalui Komisi Disiplin dan Komisi Wasit untuk mengusut kejadian tersebut, menindak dan membebastugsakan kepada petugas tersebut, serta kami berharap PSSI menegakkan aturan sesuai dengan Kode Disiplin dan Statuta PSSI,” imbuhnya.

BACA JUGA : Grup D Liga 3 Nasional, Persiba Bantul Kalah 0-1 dari Persikota, Petaka di Menit Akhir

Jika dikemudian hari ditemukan bukti permulaan yang cukup yang mengarah terjadinya match fixing / pengaturan kecurangan dalam pertandingan, Teguh mengaku akan melakukan langkah-langkah hukum sesuai dengan perundang- undangan yang berlaku.

“Terlampir kami sampaikan Foto dan Video Kejadian saat pertandingan siang tadi. Demikian surat protes ini kami sampaikan. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih,” ucap Teguh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Libur Natal dan Tahun Baru, Potensi Pergerakan Orang Diprediksi Mencapai 110,67 Juta Jiwa

News
| Jum'at, 22 November 2024, 22:07 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement