Advertisement
Kamboja Borong 14 Emas SEA Games di Cabang yang Diboikot Negara Lain

Advertisement
Harianjogja.com, SOLO—Tuan rumah Kamboja memborong 14 medali emas di cabang olahraga (cabor) yang diboikot negara lain di SEA Games 2023, yakni kun khmer. Kun Khmer menjadi andalan Kamboja di SEA Games kali ini.
Total ada 13 emas dari nomor Kun Kru (seni) dan tanding putra yang dikantongi oleh Kamboja. Adapun satu emas lagi dibukukan tuan rumah melalui nomor kelas tanding putri -54 kg.
Capaian ini tak mengejutkan, sebab Kun Khmer merupakan olahraga yang banyak dimainkan di negara tersebut.
Namun, ada kontroversi dalam proses melombakan Kun Khmer di SEA Games 2023. Kontroversi sudah muncul sejak Januari lalu, ketika Kamboja mengumumkan cabor yang dimainkan di turnamen multievent se-ASEAN itu.
Kamboja mengganti nama Muay Thai menjadi Kun Khmer. Selain itu, mereka juga bersikeras olahraga ini berasal dari budaya Khmer di negaranya.
Di sisi lain, Thailand berang lantaran Muay Thai dianggap sebagai olahraga nasional di Negeri Gajah Putih itu. Thailand pun mengambil langkah tegas dengan tak mengirim atlet untuk berlaga di cabor Kun Khmer.
"Mereka melanggar peraturan internasional untuk kompetisi olahraga. Asosiasi Tinju Thailand tidak akan mengirim atlet untuk bertanding," ucap Wakil Ketua Olimpiade Nasional Thailand Charoen Wattanasin.
Sementara itu, Kamboja juga tetap enggan memakai nama Muay Thai dalam SEA Games 2023. Padahal, olahraga beladiri itu sama dan hanya beda penyebutan nama di negara masing-masing.
"Kami negara tuan rumah, jadi kami berhak mengubahnya menjadi Kun Khmer karena olahraga ini berasal dari Khmer dan merupakan budaya kami," ujar Sekretaris Jenderal Komite Penyelenggara Sea Games Kamboja Vath Chamroeun.
Sumber: Bisnis.com
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Ratusan Siswa SMK Dilatih dengan Praktik Standar Industri Lewat Program BRV dan KRB
Advertisement

Ada Tenda Terapung untuk Pengalaman Berkemah yang Berbeda, Mau Coba?
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement