Advertisement

Tim Basket dari 27 Provinsi Bertanding Babak Kualifikasi PON di Jogja, KPH Purbodiningrat Optimistis DIY Lolos

Sunartono
Kamis, 21 September 2023 - 22:17 WIB
Sunartono
Tim Basket dari 27 Provinsi Bertanding Babak Kualifikasi PON di Jogja, KPH Purbodiningrat Optimistis DIY Lolos Pembukaan BK PON Bola Basket 3x3 di Ambarrukmo Plaza, Kamis (21/9/2023). Pertandingan ini diikuti 44 tim dari 27 provinsi. - Istimewa.

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Sebanyak 44 tim basket 3x3 bertanding untuk Babak Kualifikasi (BK) PON di Atrium Ambarrukmo Plaza Jogja pada Kamis (21/9/2023) hingga Minggu (24/9/2023) mendatang. Pengda Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) DIY optimistis tim DIY akan lolos ke PON Aceh-Sumut.

Ketua Pengda Perbasi DIY KPH Purbodiningrat menjelaskan PB Perbasi memberi kepercayaan kepada Pengda Perbasi DIY untuk menyelenggarakan BK PON sehingga DIY menjadi tuan rumah. Keuntungan yang diperoleh DIY menjadi tuan rumah yaitu diberikan hak untuk memilih grup dan utamanya para atlet lebih semangat karena mendapatkan banyak dukungan.

Advertisement

BACA JUGA : Ratusan Atlet Bersaing di Kejurnas dan BK PON Hapkido 2023

BK PON Bola Basket 3x3 ini diikuti sebanyak 44 tim putra dan putri dari 27 provinsi. Ia menilai potensi atlet Basket DIY cukup baik untuk bisa meraih tiket menuju PON Aceh-Sumut.

“Kami sangat optimistis dengan tim Bola Basket baik putra maupun putri DIY, sehingga target menjadi pemenang di setiap grupnya, optimistis DIY akan lolos menuju ke PON Aceh-Sumut,” katanya

Menantu Sri Sultan Hamengku Buwono X ini menuturkan Perbasi DIY menargetkan meraih medali emas untuk tim putri maupun putri. “Terutama untuk yang putri sangat optimistis,” ujarnya.

Dalam pertandingan BK PON tim putri 3x3 DIY melawan tim 3x3 putri Jawa Tengah, tim DIY berhasil meraih kemenangan. KPH Purbo menilai kemenangan di laga itu membuktikan Puslatda yang telah dilakukan selama enam bulan terakhir membuahkan hasil.

“Sehingga pada pertandingan di awal ini DIY bisa meraih kemenangan melawan Jateng,” katanya.

BACA JUGA : Lindungi Atlet Kontingen BK PON 2023, Ini yang Dilakukan KONI DIY

Ia menilai ada alasan tersendiri pelaksanaan Basket 3x3 itu digelar di pusat perbelanjaan dan bukan di gedung olahraga atau stadion. Selain tidak membutuhkan lapangan yang besar sekaligus menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke Jogja dan menarik minat masyarakat pada olahraga bola basket.

“Untuk meningkatkan antusiasme basket di DIY, karena kalau diselenggarakan di stadion mungkin hanya atlet dan orang tertentu saja yang bisa menonton, tertarik atau mengetahui. Tetapi ketika digelar di mall ini maka masyarakat umum bisa menyaksikan, kalau membawa keluarga harapannya tertarik dengan basket,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Prabowo Bakal Susun Kursi Menteri hingga 40, Gerindra Membantah

News
| Kamis, 09 Mei 2024, 22:47 WIB

Advertisement

alt

Makan Murah di Jogja Versi Mahasiswa, Cek Tempatnya

Wisata
| Kamis, 09 Mei 2024, 17:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement