Advertisement

Peluang Tipis Lolos ke Semifinal, Dirut PSIM: Semua Tanggung Jawab Saya

Yosef Leon
Rabu, 31 Januari 2024 - 15:27 WIB
Mediani Dyah Natalia
Peluang Tipis Lolos ke Semifinal, Dirut PSIM: Semua Tanggung Jawab Saya Skuad PSIM Jogja saat menjalani latihan persiapan di Lapangan Karang Kotagede menjelang menghadapi Persiraja Banda Aceh pada Rabu (17/1 - 2024) mendatang. Dok. Istimewa

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Direktur Utama (Dirut) PSIM Jogja Liana Tasno menyatakan peluang tipis timnya untuk lolos ke babak semifinal Liga 2 2023 setelah hasil imbang melawan Semen Padang akhir pekan lalu merupakan tanggung jawabnya sebagai manajemen klub.

Liana mengatakan dirinya beserta segenap manajemen meminta maaf kepada seluruh suporter Laskar Mataram lantaran tim kebanggaan warga Jogja itu belum bisa memenuhi harapan untuk berlaga di kasta tertinggi sepak bola Indonesia musim depan.

Advertisement

"Pertama saya meminta maaf atas seluruh jajaran manajemen, saya siap bertanggungjawab sebagai Direktur Utama di PSIM. Saat ini PSIM masih fokus menjalani satu pertandingan melawan PSMS dengan harapan masih ada keajaiban terjadi. Namun apabila gagal, semua menjadi tanggung jawab saya," katanya, Rabu (31/1/2024).

Menurutnya, target lolos ke Liga 1 yang dicanangkan sejak awal musim merupakan ambisi serius dari manajemen. Hal itu terbukti dari penunjukan pelatih kepala dan juga sejumlah pemain.

"Sejak awal kami sudah berusaha maksimal, bagaimana memilih pelatih kemudian juga pemain. PSIM sangat serius, seperti kita lihat bersama-sama, hingga saat ini," kata Liana.

Baca Juga

Hitung-hitungan PSIM Jogja Bisa Lolos ke Semifinal Liga 2 di Jalur Peringkat 2 Terbaik

PSIM Boyong 26 Pemain ke Padang

Lanjutan 12 Besar Liga 2, PSIM Bidik 3 Poin di Kandang PSMS

Misalnya saja di babak 12 besar, PSIM, kata dia membawa serta banyak pemain agar pelatih memiliki cukup pilihan saat laga away. Selain itu jarak waktu keberangkatan dengan pertandingan juga diatur sedemikian mungkin untuk memaksimalkan kondisi pemain. Hal tersebut merupakan bentuk keseriusan manajemen PSIM untuk lolos ke Liga 1.

"Manajemen ingin agar semuanya bisa maksimal di tiap pertandingan. Saya berusaha menjaga semua hal dari awal penyisihan sampai kemarin lawan Semen Padang. Saya sangat memahami kekecewaan teman-teman suporter saat ini, begitu pula saya dan semua yang berada di tim juga merasakan hal yang sama," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Buruan Beli! Harga Tiket MotoGP Diskon 50 Persen

News
| Sabtu, 27 April 2024, 13:17 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement