Advertisement

Pertajam Kompetensi Wasit dan Operator VAR, PSSI Gelar Pelatihan

Newswire
Rabu, 08 Januari 2025 - 19:17 WIB
Arief Junianto
Pertajam Kompetensi Wasit dan Operator VAR, PSSI Gelar Pelatihan Ilustrasi VAR. - JIBI

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—PSSI dan operator liga, yakni PT Liga Indonesia Baru (LIB) mempertajam kompetensi wasit dan petugas VAR dengan menggelar Liga 1 Mid-Season Debriefing and Preparation Course di Jakarta pada 5-8 Januari 2024.

Acara ini diikuti oleh 29 wasit (merangkap VAR), lima instruktur, serta empat RO (Replay Operator) dan enam TG (Technical Ground) di bawah pengawasan Yoshimi Ogawa dari Komite Wasit PSSI.

Advertisement

Kegiatan ini digelar untuk memperkuat pemahaman teknis dan operasional penggunaan VAR (Video Assistant Referee), sekaligus meningkatkan kesiapan wasit untuk menghadapi paruh kedua musim kompetisi Liga 1 2024/25.

Program ini mencakup sesi simulasi VAR dengan berbagai tantangan nyata dari pertandingan sebelumnya. Sesi ini dirancang untuk mengasah kemampuan dalam mengidentifikasi dan mengambil keputusan pada situasi kompleks seperti insiden di kotak penalti, kartu merah, offside, dan pelanggaran.

Selain itu, latihan di lapangan juga dilakukan di Stadion ASIOP, Jakarta, untuk memastikan integrasi antara VAR dan keputusan langsung di lapangan.

"Kami berkomitmen terus meningkatkan kualitas kompetisi melalui penguatan kapasitas perangkat pertandingan. Debriefing ini tidak hanya mengevaluasi kinerja paruh pertama musim, tetapi juga menjadi momentum untuk mempersiapkan perangkat pertandingan menghadapi tantangan yang lebih besar di paruh kedua musim ini," kata Direktur Operasional LIB, Asep Saputra, seperti dikutip dari keterangan tertulis, Rabu (8/1/2025).

BACA JUGA: Badan Perwasitan Liga Inggris Pecat Wasit David Coote

Selain fokus pada aspek teknis, program ini juga menyoroti integritas dalam olahraga. Sesi khusus mengenai integritas diselenggarakan pada hari terakhir untuk memperkuat komitmen terhadap fair play dan transparansi.

"VAR bukan hanya teknologi, tetapi juga alat untuk memperkuat kepercayaan publik terhadap integritas sepak bola. Melalui pelatihan ini, kami memastikan bahwa wasit memiliki standar yang tinggi dalam penerapan aturan dan etika di lapangan," tambah Asep.

Program ini ditutup dengan pengumuman hasil evaluasi dan rekomendasi untuk peningkatan kinerja wasit. Para peserta akan kembali bertugas di lapangan hijau dengan bekal tambahan yang diperoleh selama pelatihan ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

KPK Periksa Ahok Soal Kasus Korupsi LNG Pertamina

News
| Kamis, 09 Januari 2025, 13:07 WIB

Advertisement

alt

Asyiknya Camping di Pantai, Ini 2 Pantai yang Jadi Lokasi Favorit Camping Saat Malam Tahun Baru di Gunungkidul

Wisata
| Kamis, 02 Januari 2025, 15:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement